Minggu, 25 Oktober 2009

Bekerja Dari Hati



OLEH: EKO BAYU AJI

Bekerja sebenarnya adalah salah satu cara untuk mewujudkan kemakmuran baik secara individu dan kluarga berbangsa dan bernegara.
Dus bekerja akan semakin bermakna jika kerjakan dengan rasa rela, dari hati, dan penuh penjiwaan (pikiran bawah sadar) selain untuk memenuhi sandang pangan, jabatan dan materi (pikiran sadar).

Dewasa ini banyak didengungkan motivasi finansial yang membuat sebagian orang kepingin instan dalam hidupnya sehingga bekerja by pas serba instan asal duit dapat ..setelah duit dapat pertanyaannya terus untuk apa? hati gelisah pelampiasan gak karuan karena cara instan akan melahirkan perbuatan yang instan pula (bermewah dalam hidup. cari uang dari cara yang tidak dibenarkan, and so on)

Bekerja dengan hati berbeda kita liat aja misalkan seorang perawat di Rumah sakit dengan gaji yang cukup dia dengan penghayatan karena bekerja dari hasrat dalam hati akhirnya mampu melayani dengan sopan dan memuaskan beda perawat yang kerjanya karena rutinitas kerja..demikian juga pegawai atau karyawan yang bekerja dari inner power pasti cara kerjanya akan berbeda dengan kawan-kawannya yang karena rutinitas, jabatan , atau materi...pasti orang lain bisa menilainya.

Dengan penjiwaan tersebut manusia seenarnya mengurangi beban stress dan beban jiwanya, walau secara materi kalah dengan yang instan tapi hidupnya lebih apik, elok dan banyak orang yang menghargai tindakannya yang penuh dedikasi dan komitmen.

Kembali lagi semua adalah pilihan kita mau memilih jalan yang mana..asal jangan lupa kerjakan semua dari hati terdalam niscaya ada Unlimitted Power yang dahsyat yang kita miliki dan walau tidak terlihat hasilnya sekarang pasti penerus atau waktu akan tahu hasil kerja anda..selain itu Tuhan juga akan mereward perbuatan kita dengan menjadi manusia yang berbudi luhur dan dihargai siapapun selebihnya adalah wewenang Sang Maha (jika kita sebagai makhluk beragama)

Semuanya pasti melalui proses dan dengan proses yang baik niscaya hasilnya akan berbeda.Karena segala sesuatu tidak hanya diukur dari materi, percuma aja materi berlimpah jika hati kering dan tidak bermakna---diujung karier kita nanti di dunia (kematian) akan sedih jika pahatan prestasi kita cuma mengumpulkan harta tanpa ada manfaat bagi orang lain,atau mengejar jabatan tanpa ada niat untuk kebaikan, pasti diujung hidup kita terutama dimasa tua akan ada penyesalan dan tinggal penyesalan.Untuk itu mari kita bangkit dan berproses dengan baik.

Bekerja dengan hati akan menjadikan kita orang yang berbudi dan bermoral sehinggi politics office dngan intrik menjatuhkan kawan sendiri, menyalahi peraturan ataupun menguntungkan diri sendiri akan dapat diminimalisir sehingga biaya pelatihan akan dapat dikurangi dan hasilnya lebih kongkret dan aplicable dan bukan rekayasa.

Wassalaam wr.wb

Tidak ada komentar: